Grafikv-t dapat menggambarkan perubahan kecepatan gerak benda terhadap waktu. Coba kalian perhatikan gambar grafik v-t di atas. Dari grafik tersebut kita dapat mengetahui perubahan nilai kecepatan melalui grafik v-t secara langsung. Karena bentuk kurvanya lurus mendatar, maka kecepatan benda tersebut adalah konstan atau tetap. HomeGerak LurusMenentukan grafik kecepatan terhadap waktu pada ticker timer dan tetesan oliSoal ini sering keluar pada ujian tengah semester dan ujian akhir semester. Bahkan keluar juga pada soal olimpiade IPA membaca grafik kecepatan terhadap waktu adalah sebagai berikut!Grafik datar artinya benda mengalami kecepatan konstan. Benda dalam keadaan gerak lurus beraturan GLBGrafik turun artinya kecepatan benda semakin berkurang lambat sampai berhenti. Benda dikatakan mengalami gerak lurus berubah beraturan GLBB naikartinya kecepatan benda semakin cepat. Benda dikatakan mengalami gerak lurus berubah beraturan GLBB membaca grafik itu hanya ada tiga kondisi saja yakni GLB, GLBB dipercepat dan GLBB diperlambat. INGAT hanya tiga kondisi saja yah. Agar kamu lebih jelas perhatikan gambar berikut ini!Alternatifemmmmm… bisa pakai alternatif untuk memudahkan kalian mengingat materinyadatar artinya konstan berarti kecepatan konstan GLB,naik berarti kecepatan naik GLBB dipercepat, danturun berarti kecepatan turun GLBB diperlambatKalau membaca grafik sudah bisa sekarang kamu harus bisa menentukan kondisi gerak pada ticker timer dan tetesan oli yang sudah saya jelaskan membaca ticker timer adalah BERLAWANAN ARAHdengan gerak benda sedangkan cara membaca pada tetesan olih membacanya SEARAH dengan geak kita langsung contoh soal saja yahSoal nomor 1. Hasil praktikum pada ticker timer sebagai berikut!Tentukan grafik kecepatan terhadap waktu dari A sampai ticker timer adalah berlawanan arah dengan gerak bendaGerak A –B = GLB karena kecepatan konstan digambarkan jarak titiknya sama B – C = GLBB dipercepat membacanya dari kanan ke kiri sehingga jarak titik-titiknya semakin A –B = GLB = grafik datarGerak B – C = GLBB dipercepat = grafik naikSoal nomor bus yang mengalami kebocoran oli mesin. Oli menetes di jalanan pada kondisi A sampai grafik kecepatan terhadap waktu dari peristiwa A sampai D yang pertama kamu harus menentukan kondisi gerak pada tetesan oli dari A-B, B-C, dan C-D. Berarti ada tiga kondisi apakah itu GLB, GLBB dipercepat atau GLBB diperlambat. Mari kita kerjakan bersama-sama!Ingat juga bahwa cara membaca tetesan oli adalah sesuai dengan arah gerak A-B = GLBB diperlambatkarena jarak titik-titik semakin dekatKondisi B-C = GLB karena jarak titik-titik sama jaraknyaKondisi C-D = GLBB dipercepatkarena jarak titik-titiknya semakin terakhir adalah menerapkannya pada gambar atau A-B = GLBB diperlambat = grafik menurunKondisi B-C = GLB = grafik datar atau mendatarKondisi C-D = GLBB dipercepat = grafik naikKesimpulan grafiknya adalah turun, datar, dan naik jadi JAWABANNYA A Soal nomor mobil pribadi bergerak lurus dan mengalami kebocoran oli dari posisi A sampai grafik hubungan kecepatan dan waktu dengan peristiwa di atas!JawabINGAT! Tetesan oli membaca geraknya SEARAH dengan gerak A-B =GLBB diperlambat karena jarak titik-titik semakin dekatGerak B-C = GLB karena jarak titik-titik sama jaraknyaGerak C-D = GLBB dipercepatkarena jarak titik-titiknya semakin grafiknyaGerak A-B =GLBB diperlambat = GRAFIK TURUNGerak B-C = GLB = GRAFIK DATARGerak C-D = GLBB dipercepat = GRAFIK NAIKGrafiknya bisa dilihat sebagai berikutKunjungi terus untuk update materi IPA fisika SD, SMP, dan SMA. Selamat belajar dan tetap semangat! Padagerak satu dimensi seperti pada gambar di atas, perpindahan bernilai positif jika arahnya ke kanan dan negatif jika arahnya ke kiri. Grafik kecepatan terhadap waktunya adalah seperti gambar di bawah ini. Grafik menunjukkan gerak lurus berubah beraturan karena garis pada grafik lurus yang menunjukkan bahwa percepatannya tetap Kinematika adalah cabang dari ilmu mekanika yang membahas tentang gerak benda tanpa memperdulikan penyebab benda tersebut dapat bergerak. Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang berbagai macam grafik tentang kinematika gerak, baik gerak lurus maupun gerak melingkar. Untuk itu, silahkan kalian simak baik-baik penjelasan berikut ini. Grafik Gerak Lurus Beraturan GLB Dalam gerak lurus beraturan GLB terdapat 3 jenis grafik, yaitu grafik hubungan jarak terhadap waktu, grafik hubungan kecepatan terhadap waktu dan grafik hubungan percepatan terhadap waktu. Ketiga jenis grafik tersebut berbentuk kurva linear lurus. Berikut ini adalah gambar grafik gerak benda pada GLB 1. Grafik Hubungan Jarak Terhadap Waktu Grafik s-t Dari gambar grafik di atas, kita dapat menentukan besar atau nilai kecepatan yang dialami benda yaitu 2. Grafik Hubungan Kecepatan Terhadap Waktu Grafik v-t Dari grafik v-t di atas, kita dapat menentukan panjang lintasan atau jarak yang ditempuh benda. Panjang lintasan akan sama dengan luas daerah yang dibentuk kurva dengan sumbu t. 3. Grafik Hubungan Percepatan Terhadap Waktu Grafik a-t Karena dalam gerak lurus beraturan GLB nilai percepatan benda adalah nol, maka bentuk grafik hubungan percepatan terhadap waktu pada GLB adalah sebagai berikut Grafik Gerak Lurus Berubah Beraturan GLBB Sama halnya dengan grafik pada GLB, dalam gerak lurus berubah beraturan juga terdapat tiga jenis grafik. ketiga jenis grafik tersebut yakni 1. Grafik Hubungan Jarak Terhadap Waktu Grafik s-t Perhatikan gambar grafik s-t pada GLBB di atas. Jika gerak benda mengalami percepatan a bernilai positif maka kurvanya adalah berbentuk parabola terbuka ke atas sedangkan jika benda mengalami perlambatan a bernilai negatif maka kurvanya berbentuk parabola terbuka ke bawah. 2. Grafik Hubungan Kecepatan Terhadap Waktu Grafik v-t Berdasarkan gambar kedua grafik v-t pada GLBB diatas, kemiringan kurva merupakan besar percepatan benda, sehingga nilai percepatan dirumuskan Dan luas daerah di bawah kurva daerah yang di arsir merupakan besar jarak yang ditempuh benda. 3. Grafik Hubungan Percepatan Terhadap Waktu Grafik a-t Luas daerah yang di arsir pada grafik a-t di atas merupakan besar kecepatan benda. Grafik Gerak Jatuh Bebas GJB Grafik pada gerak jatuh bebas GJB sama seperti grafik pada gerak lurus berubah beraturan GLBB hanya saja pada GJB terdapat dua jenis grafik kedudukan yaitu grafik perpindahan dan ketinggian. Jadi pada GJB terdapat 4 jenis grafik yaitu grafik hubungan perpindahan terhadap waktu grafik s – t, grafik hubungan ketinggian terhadap waktu grafik h – t, grafik hubungan kecepatan terhadap waktu grafik v– t dan grafik hubungan percepatan terhadap waktu a – t. 1. Grafik Hubungan Perpindahan terhadap Waktu Grafik s – t Perpindahan merupakan besaran vektor jadi memiliki arah. Dalam gerak jatuh bebas, perpindahan diukur dari atas ke bawah, yaitu dari posisi awal ketinggian benda sampai ke tanah jadi arah perpindahan adalah ke bawah sehingga nilai perpindahan berharga negatif seperti pada grafik. Dari grafik s – t di atas terlihat jelas bahwa mula-mula perpindahan benda adalah nol. Kemudian seiring bertambahnya waktu perpindahan benda semakin besar sampai pada titik akhir yaitu di tanah perpindahan benda tetap. 2. Grafik Hubungan Ketinggian terhadap Waktu Grafik h – t Dalam gerak jatuh bebas, ketinggian merupakan kebalikan dari perpindahan. Ketinggian benda diukur dari bawah ke atas yaitu dari permukaan tanah menuju posisi ketinggian benda. Ketinggian merupakan besaran skalar sehingga nilainya selalu positif. Dari grafik h – t di atas terlihat bahwa semakin bertambahnya waktu ketinggian benda semakin berkurang karena benda bergerak ke bawah. Dan pada titik akhir di tanah ketinggian benda adalah nol. 3. Grafik Hubungan Kecepatan terhadap Waktu Grafik v – t Kecepatan merupakan besaran vektor jadi selain nilai, kecepatan juga memiliki arah. Dalam fisika, besaran-besaran yang arahnya ke bawah searah dengan percepatan atau gaya gravitasi bumi bernilai negatif. Karena pada gerak jatuh bebas, arah kecepatan searah dengan percepatan gravitasi, maka kecepatan benda berharga negatif. Dari grafik di atas terlihat mula-mula kecepatan benda nol v0 = 0 kemudian bertambah secara teratur seiring bertambahnya waktu. 4. Grafik Hubungan Percepatan terhadap Waktu Grafik a – t Untuk semua jenis gerak vertikal seperti gerak jatuh bebas, gerak vertikal ke bawah dan gerak vertikal ke atas, semua percepatan gravitasi berharga negatif karena arahnya ke bawah. Tidak hanya pada gerak vertikal saja, pada gerak parabola juga berlaku percepatan gravitasi tersebut. Pada grafik a – t di atas terlihat jelas bahwa besar percepatan gravitasi konstan -9,8 m/s2. Grafik Gerak Vertikal ke Bawah GVB Secara umum grafik GVB sama saja dengan grafik GJB, akan tetapi karena pada gerak vertikal ke bawah terdapat kecepatan awal yang berarti kecepatan benda vt menjadi lebih besar dan waktu mencapai tanah lebih cepat maka posisi kurva pada sumbu XY dan kemiringan kurva agak sedikit berbeda dengan grafik GJB. 1. Grafik Hubungan Perpindahan terhadap Waktu Grafik s – t Dalam gerak vertikal ke bawah, perpindahan diukur dari atas ke bawah, yaitu dari posisi awal ketinggian benda sampai ke tanah. Dari grafik s – t di atas terlihat jelas bahwa mula-mula perpindahan benda adalah nol. Kemudian seiring bertambahnya waktu perpindahan benda semakin besar sampai pada titik akhir yaitu di tanah perpindahan benda tetap. Bentuk kemiringan kurva pada grafik s – t GVB tentunya lebih besar dari grafik s –t GJB karena GVB memiliki percepatan awal sehingga waktu untuk mencapai perpindahan terbesar menjadi lebih cepat. 2. Grafik Hubungan Ketinggian terhadap Waktu Grafik h – t Ketinggian merupakan kebalikan dari perpindahan. Ketinggian benda diukur dari bawah ke atas yaitu dari permukaan tanah menuju posisi ketinggian benda. Dari grafik h – t di atas terlihat bahwa semakin bertambahnya waktu ketinggian benda semakin berkurang karena benda bergerak ke bawah. Dan pada titik akhir di tanah ketinggian benda adalah nol. 3. Grafik Hubungan Kecepatan terhadap Waktu Grafik v – t Grafik v-t pada GVB tentunya agak sedikit berbeda dengan grafik v-t GJB, karena gerak vertikal ke bawah memiliki percepatan awal maka kurva tidak dimulai dari titik pusat 0,0 sumbu XY. Dari grafik di atas terlihat mula-mula kecepatan benda sebesar v0 kemudian bertambah secara teratur seiring bertambahnya waktu. 4. Grafik Hubungan Percepatan terhadap Waktu Grafik a – t Semua jenis gerak vertikal seperti gerak jatuh bebas, gerak vertikal ke bawah dan gerak vertikal ke atas, percepatan gravitasi yang dialami benda berharga negatif karena arahnya ke bawah. Tidak hanya pada gerak vertikal saja, pada gerak parabola juga berlaku percepatan gravitasi tersebut. Pada grafik a – t di atas terlihat jelas bahwa besar percepatan gravitasi konstan -9,8 m/s2. Lanjut ke Bagian 2
Grafikkecepatan terhadap waktu pada gambar diatas menunjukkan gerak lurus - 32405138 rifanyputriromansyah Grafik kecepatan terhadap waktu pada gambar diatas menunjukkan gerak lurus A.beraturan C.berubah beraturan diperlambat D.berubah beraturan dipercepat 1 Lihat jawaban Iklan Iklan monikamarsandranehe
Kesimpulanyang dapat diperoleh dari analisis grafik adalah .. a. benda bergerak lurus berubah beraturan diperlambat Ketika t2 dan t3 b. benda bergerak lurus berubah beraturan dipercepat Ketika t2 dan t3 c. benda bergerak lurus berubah beraturan Ketika t1 dan t2 d. benda bergerak lurus beraturan Ketika 0 dan t1
Grafikmenunjukkan gerak lurus berubah beraturan karena garis pada grafik lurus yang menunjukkan bahwa percepatannya tetap. Rumus Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB) Sebuah titik partikel melakukan gerak dengan grafik hubungan kecepatan (v) terhadap waktu (t) seperti terlihat pada gambar di samping.
tanda negatif menunjukkan gerak diperlambat) Waktu untuk berhenti Jawaban: C Nomor 8 Perhatikan grafik kecepatan (v) terhadap waktu (t) dari sebuah benda yang bergerak lurus. Besar perlambatan yang dialami benda adalah A. 2,5 m/s2 B. 3,5 m/s2 C. 4,0 m/s2 D. 5,0 m/s2 E. 6,0 m/s2
. 14 442 393 178 126 146 213 354

grafik kecepatan terhadap waktu pada gambar diatas menunjukkan gerak lurus